Pengenalan Ilmu Kalam

Pengertian Ilmu Kalam 

Ilmu Kalam menurut Hassan adalah salah satu ilmu yang di dalamnya paling banyak menimbulkan pertentangan, perdebatan, dan perselisihan. Ilmu kalam sama dengan fiqih mencakup aturan atau hukum-hukum namun pada dasarnya ilmu kalam hanya membuat aqidah nya saja. 

Secara umum ilmu Kalam adalah ilmu yang membicarakan tentang segala sesuatu terkait Allah SWT dan segala ciptaannya baik dari segi wujud-Nya, Ke-Esaan-Nya, maupun sifat-sifatNya. 

Kaitan-Nya dengan alam semesta terdiri dari terjadinya alam, keadilan, kebijaksanaan Tuhan (qada' dan qadar), pengutusan Rasulullah SAW, penerimaan wahyu, berita alam ghaib, dan akhirat.


Nama lain Ilmu Kalam 

1. Ilmu Tauhid : Tauhid berasal dari kata 'wahadda' yang berarti mengesakan atau pengesaan. Sedangkan, Ilmu Tauhid adalah ilmu yang membahas tentang setelah hal yang berkaitan dari Allah SWT dalam rangka mengesakan-Nya. 

2. Ilmu aqaid atau akidah : aqaid adalah jamak dari kata 'aqidah' yang berarti dogma. Sedangkan, ilmu akidah adalah ilmu yang mempelajari tentang dogma-dogma umat Islam. 

Disebut ilmu kalam karena beberapa alasan, yakni :

1. persoalan terpenting di antara pembicaraan masa-masa pertama islam ialah Kalammullah (firman atau Kalam Allah)

2. Dalam Ilmu Kalam dalil-dalil ataupun akal pikiran mempunyai pengaruh yang jelas pada pembicaraan ulama-ulama kalam.

3. pembuktian kepercayaan agama menyerupai logika dan filsafat.


Objek Kajian ilmu Kalam 

Ilmu Kalam mempunyai tujuan untuk memantapkan kepercayaan-kepercayaan agama dengan jalan akal pikiran, membela kepercayaan-kepercayaan tersebut dengan menghilangkan keraguan yang masih melekat di kalangan masyarakat.


Fungsi Ilmu Kalam 

Ilmu Kalam memiliki fungsi diantaranya : untuk menjawab problematika penyimpanan teologis agama lain, menopang dan menguatkan sistem nilai ajaran agama Islam yang terdiri dari 3 pilar (Iman islam dan Ihsan), menguatkan landasan keimanan umat Islam melalui landasan filosofis-logis.


Manfaat Ilmu Kalam 

1. Menguatkan keimanan 

2. Memberikan jawaban atas penyimpangan ajaran 

3. Memberikan pondasi keimanan 

4. Mengamalkan ajaran islam dengan baik 

5. Memberikan arahan dan petunjuk bagi orang-orang yang yang butuh nasihat 

6. Mengarahkan ke jalan yang benar, dll.

Komentar